Ciri – ciri, Klasifikasi Cacing Gilig (Nemathelminthes)
a. Ciri-ciri
1) Tubuh tersusun tiga lapisan (triploblastik).
2) Bentuk tubuh bulat panjang atau seperti benang dengan ujung-ujung yang meruncing(gilig).
3) Kulit halus dan licin dan dilapisi kutikula untuk melindungi diri dari enzim pencernaan inang.
4) Hidup di alam bebas, air, tanah, parasit pada manusia dan hewan.
5) Memiliki sistem pencernaan yang lengkap terdiri dari mulut, faring, usus, dan anus. Mulut
6) Tidak memiliki pembuluh darah, makan diedarkan ke seluruh tubuh melalui cairan pada
7) Tidak memiliki sistem repirasi, pernafasan dilakukan secara difusi melalui permukaan tubuh.
8) Organ reproduksi jantan dan betina terpisah dalam individu berbeda.
b. Cara memperoleh makanan dan reproduksi
nemathelminthes hidup bebas atau parasite pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Nemathelminthes yang hidup bebas berperan sebagai pengurai sampah organik, sedangkan yang parasit memperoleh makanan berupa sari makanan dan darah dari inangnya. Nemathelminthes umumnya melakukan reproduksi secara seksual. Sistem reprduksi bersifat gonokoris, yaitu organ kelamin jantan dan betina terpisah pada individu yang berbeda. Fertilisasi terjadi secara internal. Telur hasil fertilisasi dapat membentuk kista dan kista dapat bertahan hidup pada lingkungan yang tidak menguntungkan.
c. Klasifikasi nemathelminthes
Nemathelminthes dibagi menjadi dua kelas, yaitu nematoda dan nemathopora. Pada uraian
berikut akan dibahas beberapa spesies dari nematoda yang merupakan parasit bagi manusiaa.
1) Ascaris lumbricoides (cacing perut), tidak punya segmentasi tubuh dan memiliki dinding luar
2) Ancylostoma duodenale (cacing tambang). Cacing ini dinamakan cacing tambang karena
3) Enterobius vermicularis (cacing kremi), disebut juga Oxyuris vermicularis karena
4) Trichinella spiralis, hidup pada usus manusia apabila cacing dewasa dapat menghasilkan
terdapat pada ujung anterior, sedangkan anus terdapat pada ujung posterior.
pseudoselum.
5) Wuchereria bancrofti (cacing rambut). Cacing rambut disebut pula cacing filarial. yang halus, kedua ujung meruncing, bewarna merah muda. ditemukan ditemukan di pertambangan daerah tropis. menyebabkan rasa gatal pada dubur. Cacing kremi hidup didalam usus besar manusia. larva yang dapat menembus otot manusia. Cacing ini menyebabkan penyakit trichinosis atau kerusakan otot.Tempat hidupnya di dalam pembuluh limfa. Cacing ini menyebabkan penyakit kaki gajah (elephantiasis).
a. Ciri-ciri
1) Tubuh tersusun tiga lapisan (triploblastik).
2) Bentuk tubuh bulat panjang atau seperti benang dengan ujung-ujung yang meruncing(gilig).
3) Kulit halus dan licin dan dilapisi kutikula untuk melindungi diri dari enzim pencernaan inang.
4) Hidup di alam bebas, air, tanah, parasit pada manusia dan hewan.
5) Memiliki sistem pencernaan yang lengkap terdiri dari mulut, faring, usus, dan anus. Mulut
6) Tidak memiliki pembuluh darah, makan diedarkan ke seluruh tubuh melalui cairan pada
7) Tidak memiliki sistem repirasi, pernafasan dilakukan secara difusi melalui permukaan tubuh.
8) Organ reproduksi jantan dan betina terpisah dalam individu berbeda.
b. Cara memperoleh makanan dan reproduksi
nemathelminthes hidup bebas atau parasite pada manusia, hewan, dan tumbuhan. Nemathelminthes yang hidup bebas berperan sebagai pengurai sampah organik, sedangkan yang parasit memperoleh makanan berupa sari makanan dan darah dari inangnya. Nemathelminthes umumnya melakukan reproduksi secara seksual. Sistem reprduksi bersifat gonokoris, yaitu organ kelamin jantan dan betina terpisah pada individu yang berbeda. Fertilisasi terjadi secara internal. Telur hasil fertilisasi dapat membentuk kista dan kista dapat bertahan hidup pada lingkungan yang tidak menguntungkan.
c. Klasifikasi nemathelminthes
Nemathelminthes dibagi menjadi dua kelas, yaitu nematoda dan nemathopora. Pada uraian
berikut akan dibahas beberapa spesies dari nematoda yang merupakan parasit bagi manusiaa.
1) Ascaris lumbricoides (cacing perut), tidak punya segmentasi tubuh dan memiliki dinding luar
2) Ancylostoma duodenale (cacing tambang). Cacing ini dinamakan cacing tambang karena
3) Enterobius vermicularis (cacing kremi), disebut juga Oxyuris vermicularis karena
4) Trichinella spiralis, hidup pada usus manusia apabila cacing dewasa dapat menghasilkan
terdapat pada ujung anterior, sedangkan anus terdapat pada ujung posterior.
pseudoselum.
5) Wuchereria bancrofti (cacing rambut). Cacing rambut disebut pula cacing filarial. yang halus, kedua ujung meruncing, bewarna merah muda. ditemukan ditemukan di pertambangan daerah tropis. menyebabkan rasa gatal pada dubur. Cacing kremi hidup didalam usus besar manusia. larva yang dapat menembus otot manusia. Cacing ini menyebabkan penyakit trichinosis atau kerusakan otot.Tempat hidupnya di dalam pembuluh limfa. Cacing ini menyebabkan penyakit kaki gajah (elephantiasis).