Jawaban :
Penjelasan :
Antibiotika diproduksi melalui alur sintesis khusus, yang digolongkan sebagai metabolisme sekunder. Antibiotika pertama kali ditemukan secara kebetulan karena membentuk cincin hambatan. Di atas cawan agar biak yang ditumbuhi secara padat dengan kuman uji (bakteri indikator) nampak tidak terjadi pertumbuhan di sekeliling koloni fungi atau streptomiset, antibiotika berdifusi keluar dari koloni ke dalam agar dan mengakibatkan pembentukan cincin-cincin hambatan di dalam lapangan pertumbuhan bakteri yang padat. Sebagai kuman uji digunakan mikroorganisme yang representatif.
Pada umumnya antibiotik mengeluarkan efek bakteriosida pada organisme yang rentan dengan menghambat sintesis dinding sel, merusak membran sitoplasma, menghambat biosintesis protein dan menghambat sintesis asam nukleat. Penicillin merupakan antibiotik yang diproduksi oleh Penicillium notatum. Penicillin memiliki keunggulan yang sangat menonjol dalam mengeluarkan tindakan mematikan pada organisme yang rentan dengan menghambat sintesis peptidoglikan dinding sel mikroorganisme sehingga dinding sel bakteri yang terbentuk akan melemah yang akhirnya dapat mematikan bakteri tersebut (Volk & Wheeler, 1984).
Antibiotik adalah bahan organik yang berasal dari mikrobia yang merupakan racun dan dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme lain. Nilainya yang tinggi dalam pengobatan penyakit menular terutama pada daya racun yang selektif, yang ditunjukkan kepada penyebab penyakit, tetapi tidak kepada inang yang terkena infeksi. Telah dibuktikan sekarang bahwa banyak golongan antibiotik memperlihatkan daya racunnya yang selektif karena kenyataannya sasarannya adalah struktur (fungsi) yang khusus baik sel prokariotik atau eukariotik (Pelzcar & Reid, 1958).
Semoga Bermamfaat
Istilah “antibiotik,” diciptakan oleh Selman Waksman, awalnya digambarkan hanya antibiotik yang berasal dari organisme hidup, berbeda dengan “agen kemoterapi,” yang murni sintetik. Misalnya, ada antibiotik yang berasal dari jamur, seperti kelas penisilin.
Antibiotik adalah obat yang membunuh atau mencegah pertumbuhan bakteri. Antibiotik tidak berpengaruh pada virus, jamur, atau parasit. Mereka membentuk satu kelas dalam kelompok yang lebih besar yang disebut antimikroba.
Semoga Bermamfaat
Penjelasan :
Antibiotika diproduksi melalui alur sintesis khusus, yang digolongkan sebagai metabolisme sekunder. Antibiotika pertama kali ditemukan secara kebetulan karena membentuk cincin hambatan. Di atas cawan agar biak yang ditumbuhi secara padat dengan kuman uji (bakteri indikator) nampak tidak terjadi pertumbuhan di sekeliling koloni fungi atau streptomiset, antibiotika berdifusi keluar dari koloni ke dalam agar dan mengakibatkan pembentukan cincin-cincin hambatan di dalam lapangan pertumbuhan bakteri yang padat. Sebagai kuman uji digunakan mikroorganisme yang representatif.
Pada umumnya antibiotik mengeluarkan efek bakteriosida pada organisme yang rentan dengan menghambat sintesis dinding sel, merusak membran sitoplasma, menghambat biosintesis protein dan menghambat sintesis asam nukleat. Penicillin merupakan antibiotik yang diproduksi oleh Penicillium notatum. Penicillin memiliki keunggulan yang sangat menonjol dalam mengeluarkan tindakan mematikan pada organisme yang rentan dengan menghambat sintesis peptidoglikan dinding sel mikroorganisme sehingga dinding sel bakteri yang terbentuk akan melemah yang akhirnya dapat mematikan bakteri tersebut (Volk & Wheeler, 1984).
Antibiotik adalah bahan organik yang berasal dari mikrobia yang merupakan racun dan dapat menghambat pertumbuhan mikroorganisme lain. Nilainya yang tinggi dalam pengobatan penyakit menular terutama pada daya racun yang selektif, yang ditunjukkan kepada penyebab penyakit, tetapi tidak kepada inang yang terkena infeksi. Telah dibuktikan sekarang bahwa banyak golongan antibiotik memperlihatkan daya racunnya yang selektif karena kenyataannya sasarannya adalah struktur (fungsi) yang khusus baik sel prokariotik atau eukariotik (Pelzcar & Reid, 1958).
Semoga Bermamfaat